Jombang (beritajatim.com) – Kebakaran hebat melanda tiga bangunan di Jl. Flamboyan, Desa Candimulyo, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Kamis malam (7/8/2025). Api bermula dari sebuah warung yang dimiliki oleh warga setempat, yang diduga karena pemiliknya lupa mematikan kompor saat merebus gula.
Kebakaran ini melumat habis warung, rumah milik Heri Budi Utomo, serta sebuah tempat usaha pakan burung, dan bahkan turut menghanguskan satu unit mobil. Meskipun tidak ada korban jiwa, seorang warga dilaporkan pingsan akibat menghirup asap berlebih.
Api pertama kali muncul dari warung, kemudian merembet ke rumah milik Heri Budi Utomo, hingga akhirnya menghanguskan ketiga bangunan tersebut. Kebakaran ini berlangsung selama lebih dari tiga jam dan baru berhasil dipadamkan pada pukul 21.00 WIB.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, seorang warga dilaporkan pingsan akibat menghirup asap terlalu banyak saat berada di lokasi kejadian. Suryo (56), salah satu saksi mata, menceritakan keadaan saat kebakaran terjadi.
“Saat keluar rumah, warung dan rumah sudah terbakar. Api berkobar, asap mengepul. Ada bau kabel terbakar yang menyengat. Satu unit mobil juga ikut terbakar,” ujar Suryo.
Komandan Pemadam Kebakaran (PMK) Jombang, Syamsul Bahri, menjelaskan bahwa pihaknya menurunkan tiga unit mobil damkar dan dua tangki penyuplai air untuk memadamkan api. “Api berhasil dipadamkan setelah tiga jam. Kerugian yang ditimbulkan diperkirakan mencapai Rp105 juta,” tambahnya.
Syamsul juga mengungkapkan bahwa kebakaran ini berasal dari warung yang sedang merebus gula. Pemilik warung diduga lupa mematikan kompor hingga menyebabkan kebakaran. Kebakaran menghanguskan beberapa objek penting, termasuk rumah seluas 5×10 m² dan dua bangunan usaha masing-masing seluas 6×10 m².
Menurut kronologi yang dilaporkan, kebakaran mulai terlihat pada pukul 18.10 WIB, saat api membesar dan membakar warung. Pada pukul 18.30 WIB, api semakin membesar dan merembet ke bangunan di sebelahnya, termasuk rumah milik Heri Budi Utomo.
Warga setempat yang melihat api semakin membesar mencoba untuk memadamkan dengan alat seadanya, namun upaya tersebut tidak berhasil. Akhirnya, pada pukul 18.40 WIB, seorang warga menghubungi Pos Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jombang untuk meminta bantuan.
“Meskipun kebakaran berhasil dipadamkan, dampak kerugian yang ditimbulkan cukup signifikan, baik dari sisi material maupun immaterial. Kerugian ditaksir mencapai Rp105 juta,” pungkas Syamsul Bahri. [suf]
SUMBER : https://beritajatim.com/pemilik-warung-lupa-matikan-kompor-tiga-bangunan-terbakar-hebat-di-jombang
No comments: