Ponorogo (beritajatim.com) – Di tengah geliat lalu lintas Jalan Urip Sumoharjo Ponorogo yang ramai, ada satu pemandangan mencuri perhatian. Yakni puluhan anggota Satlantas Polres Ponorogo turun ke jalan, bukan sekadar menilang, tetapi membagikan helm untuk anak-anak.
Helm-helm mungil itu bukan sekadar alat pelindung kepala, melainkan simbol keprihatinan dan harapan. Masih banyak orang tua di Ponorogo yang membonceng buah hatinya tanpa pelindung kepala. Sebuah kebiasaan yang terlihat sepele, namun fatal jika dibiarkan.
“Masih banyak orang tua yang membonceng anaknya tanpa helm. Padahal, anak-anak juga wajib terlindungi. Karena itu, kami bagikan helm sebagai bentuk edukasi dan kepedulian,” kata Kasat Lantas Polres Ponorogo, AKP Bayu Pratama Sudirno, ditulis Sabtu (19/7/2025).
Langkah itu bagian dari Operasi Patuh Semeru 2025, yang kini memasuki fase penekanan pada pendekatan humanis dan edukatif. Tak melulu soal sanksi, operasi kali ini membawa pesan yang jelas. Yaitu keselamatan anak adalah tanggung jawab bersama.
Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo, menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat, terutama orang tua, dalam menanamkan budaya tertib lalu lintas. Sebab, tertib berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab aparat, tapi semua pihak, terutama para orang tua.
“Mari lindungi anak-anak kita dengan memastikan mereka juga menggunakan helm saat dibonceng,” kata AKBP Andin dengan nada tegas namun mengajak.
Polres Ponorogo menargetkan, operasi yang berlangsung selama 2 pekan ini bukan sekadar menyasar pelanggaran, melainkan mendorong perubahan perilaku yang berkelanjutan. Data dan penindakan tetap dilakukan, namun kepedulian, seperti pembagian helm jadi wajah baru dari pendekatan polisi yang melayani dan melindungi. (end/kun)
SUMBER : https://beritajatim.com/keselamatan-anak-prioritas-satlantas-ponorogo-gelar-aksi-edukatif
No comments: