Gudang Pabrik Sepatu PT Dwi Prima Sentosa di Ngawi Terbakar, 150 Ribu Sepatu Siap Ekspor Ludes


 Ngawi (beritajatim.com) – Kebakaran hebat melanda gudang penyimpanan pabrik sepatu milik PT Dwi Prima Sentosa di Desa Karangtengah Prandon, Kecamatan Ngawi, Senin (7/7/2025) dini hari.

Api melalap seluruh isi gudang yang digunakan untuk menyimpan sepatu dan sandal siap ekspor. Sebanyak 150 ribu pasang sepatu dilaporkan hangus terbakar dalam peristiwa ini.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Ngawi, Santoso Wibowo, menyebut proses pemadaman memakan waktu hingga lima jam. “Kondisi terakhir sudah padam. Namun masih ada sisa-sisa kecil yang memicu panas api, jadi tetap dilakukan pendinginan,” ujarnya.

Sebanyak tujuh unit mobil pemadam dikerahkan dalam operasi ini, terdiri dari armada Damkar Kabupaten Ngawi, serta bantuan dari Kota dan Kabupaten Madiun.

“Kita kolaborasi, dari Ngawi tiga unit, dibantu empat unit dari Madiun,” imbuh Santoso.

Adapun api sumber kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik pada unit pendingin ruangan (AC).

“Dugaan awalnya dari konsleting, kemungkinan dari kabel colokan AC yang sudah tua. Perlu ada pengecekan kabel dan peralatan listrik secara berkala,” tambahnya.

Santoso menjelaskan, gudang yang terbakar menyimpan berbagai bahan mudah terbakar seperti lem, karet, plastik, dan kardus.

“Banyak sepatu yang sudah dalam tahap finishing dan siap ekspor, sekitar 150 ribu pasang,” terangnya

Dua petugas keamanan pabrik dilaporkan mengalami luka saat berupaya menjinakkan api secara manual menggunakan APAR. Mereka sempat melihat asap dari AC sebelum api membesar. Akses masuk yang terbatas membuat mereka harus memanjat dinding gudang untuk masuk, namun justru terjatuh dan terluka.

Tak hanya Damkar Ngawi, Damkar Kabupaten Madiun juga ikut dimintai bantuan untuk memadamkan api.

Inspektur Damkar Kabupaten Madiun, Anton Ali Wardana, mengatakan proses pemadaman terkendala oleh ambruknya atap galvalum gudang.

“Kami kesulitan karena posisi atap sudah ambruk. Api berada di bawah seng, jadi harus dibongkar dulu sebelum bisa dipadamkan,” jelasnya.

Meski hidran di dalam pabrik dalam kondisi baik, petugas menilai kurangnya kesiapan operator menjadi kendala.

“Secara fasilitas sudah sesuai standar. Tapi dari sisi operator mungkin kurang latihan. Idealnya ada pelatihan dua kali setahun dan inspeksi rutin,” jelas Anton.

Proses pemadaman juga menggunakan bahan khusus liquid foam untuk menangani bahan-bahan kimia mudah terbakar. “Liquid foam sangat efektif untuk memadamkan lem dan bahan kimia lainnya,” tambahnya.

Hingga saat ini, petugas masih melakukan pendinginan untuk mencegah munculnya api susulan. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. [fiq/aje]

Gudang Pabrik Sepatu PT Dwi Prima Sentosa di Ngawi Terbakar, 150 Ribu Sepatu Siap Ekspor Ludes Gudang Pabrik Sepatu PT Dwi Prima Sentosa di Ngawi Terbakar, 150 Ribu Sepatu Siap Ekspor Ludes Reviewed by wongpasar grosir on July 07, 2025 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.