Bulog Salurkan Bantuan Pangan ke 83.589 Penerima di Mojokerto

Mojokerto (beritajatim.com) – Pemerintah terus memperkuat strategi penanggulangan kemiskinan dan menjaga stabilitas harga pangan melalui program bantuan sosial. Salah satunya diwujudkan lewat Penyaluran Bantuan Pangan Berupa Beras yang disalurkan oleh Perum Bulog kepada 83.589 penerima manfaat di Kabupaten Mojokerto.

Program ini merupakan bagian dari kebijakan nasional yang diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto melalui Badan Pangan Nasional dan ditugaskan pelaksanaannya kepada Perum Bulog. Untuk Kabupaten Mojokerto, kegiatan penyaluran secara simbolis digelar di Desa Sambilawang, Kecamatan Dlanggu, pada Senin (22/7/2025).

Kepala Perum Bulog Kantor Cabang Mojokerto, Muhammad Husain, menjelaskan bahwa bantuan tersebut diberikan untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam mencukupi kebutuhan pokok, khususnya beras, sekaligus menjaga kestabilan harga di pasaran.

“Khusus di Desa Sambilawang, hari ini disalurkan kepada 447 penerima. Masing-masing mendapatkan 20 kilogram beras untuk alokasi bulan Juni dan Juli. Program ini tidak hanya membantu kebutuhan ekonomi masyarakat kelas bawah, tetapi juga menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk menstabilkan harga pangan di pasaran,” ujarnya.

Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra yang hadir dalam peluncuran program tersebut menyampaikan bahwa data penerima manfaat mengacu pada basis data Ekonomi Sensus Nasional. Ia berharap penyaluran bantuan benar-benar tepat sasaran dan dapat meringankan beban masyarakat.

“Setiap penerima memperoleh 10 kilogram per bulan. Jadi totalnya 20 kilogram untuk dua bulan. Semoga program ini bisa meringankan beban masyarakat miskin dan menjadi bagian dari upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Mojokerto,” tutur Gus Barra.

Program bantuan pangan berupa beras ini menjadi salah satu langkah konkret pemerintah dalam merespons kondisi ekonomi masyarakat lapisan bawah serta memperkuat ketahanan pangan nasional. [tin/beq]