SURYAMALANG.COM, GRESIK - Unit Reskrim Polsek Manyar Gresik mengamankan seorang pria, DDC asal Yosowilangun, Manyar, Gresik dalam kasus pencurian.
Pria berusia 38 tahun ini kedapatan mencuri uang tetangganya.
Saat menjalankan aksi pencuriannya, pelaku hanya menggunakan celana dalam saja.
Entah apa yang ada di dalam kepala pria asal Manyar Gresik Nekat Curi Uang Tetangga , yang pasti dia tidak bisa menghilang layaknya cerita Tuyul.
Malah DDC terekam CCTV saat beraksi.
Dia nekat melakukan pencurian di rumah tetangganya sendiri, seorang perempuan berinisial RAM berusia 36 tahun.
Aksi kejahatan itu pun terekam CCTV rumah korban dan menjadi dasar korban untuk membuat laporan ke polisi.
Kapolsek Manyar, AKP Dante Anan Irawanto mengungkapkan bahwa kasus ini bermula pada Senin, (24/2/2025) sekitar pukul 09:56 WIB.
Korban bernama RAM (36), yang sedang bekerja, memeriksa rekaman CCTV rumahnya melalui ponsel dan mendapati seorang pria tanpa busana, hanya mengenakan celana dalam, memasuki rumahnya melalui pintu atas.
Korban segera menuju rumahnya bersama saksi, Fahrur Rozi (59), dan mendapati uang tunai Rp5,5 juta dalam amplop cokelat yang disimpan di dalam lemari telah raib.
Korban pun segera melaporkan kejadian ke Polsek Manyar.
Mendapat laporan tersebut, Unit Reskrim Polsek Manyar bergerak cepat dengan mendatangi lokasi, meminta keterangan saksi, serta memeriksa rekaman CCTV.
Dari hasil penyelidikan, polisi mengidentifikasi pelaku adalah DCC (38), yang ternyata merupakan tetangga korban.
"Kurang dari 24 jam, sekitar pukul 20:30 WIB di hari yang sama, tim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Manyar dan Tim Opsnal Utara Reskrim Polres Gresik berhasil mengamankan pelaku DCC," ujarnya, Selasa (25/2/2025).
Dalam penangkapan tersebut, polisi juga menyita barang bukti.
"Barang bukti berupa satu celana dalam abu-abu yang dikenakan pelaku saat beraksi serta satu buku tabungan beserta kartu ATM," sambungnya.
Kapolsek Manyar juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap tindak kejahatan dan segera melaporkan kejadian mencurigakan ke pihak kepolisian terdekat atau melalui hotline Lapor Pak Kapolres Cak Roma. (wil)
No comments: