Pria Asal Malang Dibekuk Polisi Setelah Gagal Bobol ATM


Bagian samping ATM yang telah dilas pelaku (Foto: M Bagus Ibrahim)

Malang - Seorang pria berinisial KY (40) nekat membobol ATM di Pakis, Malang. Aksi tersebut dilakukan berbekal alat las.

"Pelaku melancarkan aksinya pada Sabtu (14/1) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB," ujar Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik, Minggu (15/1/2023).

Taufik menjelaskan modus pelaku dalam menjalankan aksinya yaitu dengan cara membongkar bagian bawah mesin ATM menggunakan las. Sejumlah alat seperti tabung gas dan peralatan las diangkut di dalam mobil minibus Daihatsu GranMax.

Sebelum melancarkan aksinya, tersangka terlebih dahulu merusak kamera CCTV dengan menutupinya menggunakan cat semprot. Namun nahas, pelaku gagal membongkar mesin ATM karena peralatan las yang dipakai tak sanggup menjebol tebalnya plat besi pengaman mesin. Pelaku pun mengurungkan niatnya untuk membobol ATM tersebut.

"Setelah itu warga sekitar ada yang melapor ke petugas keamanan bank. Kemudian dilanjutkan melapor ke petugas kepolisian sekitar pukul 06.00 WIB, personel Polsek Pakis langsung menindaklanjutinya," kata Taufik.

Berbekal rekaman CCTV petugas gabungan opsnal Polres Malang dan Polsek Pakis melakukan penyelidikan terhadap pelaku. Hingga kemudian petugas berhasil mendeteksi keberadaan pelaku, dan melakukan penangkapan di rumahnya di Pakis, Malang, tanpa perlawanan.

Dari tangan tersangka, polisi mengamankan seperangkat peralatan las yang dipakai untuk membobol mesin ATM. Cat semprot dan mobil yang digunakan membawa peralatan juga turut disita pihak kepolisian.

"Tersangka masih dilakukan pendalaman oleh penyidik, terkait kemungkinan melakukan hal yang sama di tempat lain," terangnya.

Kini tersangka KY terpaksa harus menginap di sel tahanan Polsek Pakis. Dia dikenakan pasal 363 KUHP Jo Pasal 53 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dan percobaan pencurian, dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Dari pantauan detikJatim, terlihat ATM yang sempat coba dibobol KY telah ditutup dan diberi garis polisi. Papan putih juga diletakkan di sekitar ATM untuk menutup akses masuk kedalamnya.

M Bagus Ibrahim - detikJatim