Pengamen di Malang yang Viral Todong Cutter Diamankan, Bawaannya Bikin Ngeri

jatim.jpnn.com, MALANG - Satpol PP Kota Malang telah mengamankan pengamen yang viral membawa cutter di area Sabillilah, Senin (17/9).

Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat yang viral di Twitter, @Blamecoward. "Meneruskan status WA teman, Ndan. Pengemis di area Sabillilah meminta uang memaksa dengan bawa cutter. Mohon dimonitor @Polsek Blimbing @DalemStrio," twit pelapor pada Minggu (16/10).

Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (15/10) dini hari sekitar pukul 23.35 WIB yang diketahui dari tangkapan layar isi chat WA. Korban yang membawa mobil kala itu ditodong pengamen tersebut karena tidak memberikan uang. Pengendara yang mobil menjadi korban tersebut sempat mengadukan kejadian tersebut kepada call center pengaduan di Kota Malang, tetapi tak kunjung ditindaklanjuti. Barulah setelah twit tersebut viral, Pemerintah Kota Malang akhirnya merespons melalui akun mereka di Twitter pada Senin (17/10) pukul 10.32 WIB.

"Selamat siang. Merespons informasi tersebut, pagi ini, telah dilakukan pengamanan (pengamen viral) oleh petugas satpol PP untuk dilakukan penanganan lebih lanjut," demikian twit Pemkot Malang. Tampak dalam cuitan itu, pengamen tersebut diangkut menggunakan mobil Satpol PP Kota Malang.

Tas Selimut Impor

Polresta Malang Kota turut menambahkan komentar atas twit viral tersebut.

"Pengamen dengan panggilan Ndoweh ini sudah diamankan, yo Ker," tulis mereka. Polresta Malang Kota juga menampilkan bawaan pengamen saat diperiksa. Di atas meja, tampak terdapat gitar mini, dua buah gunting, obeng, hingga kecrekan. Warga Malang juga diminta untuk segera melapor manakala menemukan atau mengalami kejadian serupa berupa penodongan senjata tajam oleh pengamen. “Bisa langsung melapor ke kepolisian terdekat atau menggunakan aplikasi Jogo Malang Presisi untuk penanganan yang lebih cepat,” tulis Polresta Malang Kota. (faz/jpnn)

Redaktur & Reporter : Fahmi Azis