Surabaya (beritajatim.com) Pelaku pembacokan anggota Direktorat Reserse Narkoba (Ditreskoba) Polda Jawa Timur ternyata residivis. Saat ini, pelaku masih diburu oleh anggota Subdit III Jatanras Polda Jatim dan Satreskrim Polres Bangkalan.
“Pelaku merupakan residivis kasus narkoba,” kata Direktur Reserse Narkoba (Direskoba) Polda Jatim Kombes Pol Robert Da Costa, Selasa (19/8/2025).
Pelaku berani melakukan perlawanan kepada petugas dengan senjata tajam lantaran saat itu bandar narkoba yang hendak ditangkap tidak sendirian. Ia lantas menyabetkan senjata tajam yang dibawa ke arah kepala IR.
“Kondisi anggota kian membaik,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Beredar kabar satu anggota Direktorat Reserse Narkoba (Ditreskoba) Polda Jawa Timur berinisial IR dibacok saat melakukan penggerebekan terhadap bandar narkoba di Socah, Bangkalan, Madura, Kamis (14/8/2025) kemarin.
Dari informasi yang dihimpun beritajatim.com, korban terluka parah di bagian punggung dan kepala. Akibat kejadian itu, IR sampai harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Dari informasi yang dihimpun beritajatim.com, korban terluka parah di bagian punggung dan kepala. Akibat kejadian itu, IR sampai harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Dikonfirmasi terkait kabar tersebut, Direktur Reserse Narkoba (Dirreskoba) Polda Jatim Kombes Pol Robert da Costa membenarkan peristiwa itu. Robert menjelaskan saat itu IR bersama sejumlah anggota melakukan penggerebekan di Desa Sanggar Agung, Socah, Bangkalan, Madura.
Penggerebekan itu merupakan upaya lanjutan dari informasi masyarakat yang menyebut adanya bandar narkoba besar di kawasan tersebut.
“Iya benar (ada anggota dibacok). Saat itu anggota melakukan penyelidikan di kawasan tersebut dengan cara undercover buy. Namun, malah terjadi penyerangan kepada anggota tersebut,” kata Robert, Minggu (17/8/2025). [ang/aje]
SUMBER : https://beritajatim.com/pelaku-pembacokan-anggota-polda-jatim-di-madura-ternyata-residivis
No comments: