SURYAMALANG.COM, MALANG - Pembayaran parkir menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) kini mulai diterapkan di berbagai titik di Kota Malang.
Salah satu lokasi yang telah memanfaatkan sistem pembayaran digital ini adalah area parkir di depan Stasiun Kota Baru Malang.
Jazuli, juru parkir di lokasi tersebut, mengatakan bahwa fasilitas QRIS telah tersedia sejak dua hingga tiga bulan terakhir ini.
Barcode pembayaran itu dipasang oleh petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang.
Namun dana yang masuk melalui QRIS itu ditransfer langsung ke rekening pemilik lahan parkir.
"QRIS ini sudah ada sekitar dua sampai tiga bulan dipasang,"
"Petugas Dishub yang memasang, tapi uangnya masuk ke rekening pemilik lahan," ujar Jazuli saat ditemui Surya, Senin (5/5/2025).
Menurut Jazuli, kehadiran sistem QRIS sangat membantu memudahkan proses pembayaran.
Dia tak lagi kesulitan menyediakan uang kembalian saat menghadapi pengendara yang membayar dengan uang berlebihan.
Pembayaran melalui tunai tetap dilayani bagi yang tidak menggunakan QRIS.
"Biasanya yang pakai QRIS itu anak muda atau mahasiswa,"
"Kadang juga ada yang lupa bawa uang, akhirnya pakai QRIS,"
"Kalau dulu nggak bawa uang, ya saya suruh pergi," jelasnya.
Meski kini ada pembayaran QRIS, Jazuli mengaku tidak terkena beban setoran harian sebagaimana dialami banyak juru parkir lainnya.
Dia tetap digaji secara bulanan oleh pemilik lahan parkir, sehingga tidak perlu menyetorkan hasil retribusi secara langsung.
Dalam sehari, dia bisa mengelola uang parkir hingga Rp 500 ribu mulai dari pukul 07.00-17.00 WIB.
"Gaji saya ini bulanan, bukan sistem setoran,"
Dia tetap digaji secara bulanan oleh pemilik lahan parkir, sehingga tidak perlu menyetorkan hasil retribusi secara langsung.
Dalam sehari, dia bisa mengelola uang parkir hingga Rp 500 ribu mulai dari pukul 07.00-17.00 WIB.
"Gaji saya ini bulanan, bukan sistem setoran,"
"Di sini setornya hanya ke Dishub tiap hari,"
"Yang setor itu harus koordinatornya (pemilik) sekitar Rp 90 ribu per hari lewat Bank Jatim," tuturnya.
Dengan menyetor uang ke Dishub Kota Malang, dirinya akan mendapatkan karcis parkir yang nantinya diberikan kepada pengendara.
Untuk karcis parkir ini, biasanya diberikan oleh petugas Dishub Kota Malang yang sedang patroli.
Tidak diketahui pasti berapa jumlah karcis yang diberikan.
Namun saat Jazuli menunjukkan karcis tersebut, sudah diikat oleh karet.
"Barusan saja karcisnya ini dikasih oleh petugas yang patroli,"
"Kadang karcis ini tak berikan kalau ada orang yang minta," tandasnya.
Reviewed by wongpasar grosir
on
May 06, 2025
Rating:
No comments: