Masyarakat Militan Pecinta Jokowi Malang Raya Desak Polisi Tangkap dan Adili Roy Suryo

SURYAMALANG.COM, MALANG - Massa aksi mengatasnamakan diri Masyarakat Militan Pecinta Jokowi (MMPJ) Malang Raya menggelar unjuk rasa di depan DPRD Kota Malang, Selasa (29/4/2025).

Mereka menuntut agar Roy Suryo dan orang-orang yang mempertanyakan keabsahan ijazah Joko Widodo ditangkap dan diadili.

Koordinator lapangan, Damanhudi Jab mengatakan, Roy Suryo telah membikin gaduh masyarakat belakangan ini

Jab mengatakan, ulah Roy Suryo dan orang lain yang mempertanyakan keabsahan ijazah Joko Widodo (Jokowi) adalah fitnah serta informasi bohong atau hoaks.

Upaya tersebut disebut sebagai cara mencemarkan nama baik Presiden ke-7 RI tersebut.

"Kami menilai bahwa gerakan-gerakan tersebut bukan hanya merusak tatanan demokrasi yang telah dibangun dengan susah payah, tetapi juga mengancam stabilitas pemerintahan yang sah," ujar Jab kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (29/4/2025).

Orang-orang yang menyebarkan nama baik Jokowi dianggap Jab pantas untuk mendapatkan hukuman.

Ia pun mengancam akan melayangkan laporan pidana ke polisi jika Roy Suryo tidak segera meminta maaf ke publik.

"Sebagai bagian dari masyarakat yang cinta damai, MMPJ Malang Raya menyerukan kepada seluruh pihak untuk berhenti menebar kebencian menghormati pilihan rakyat serta bersama-sama mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan wakilnya, Gibran Rakabuming Raka," tegas Jab.

MMPJ Malang Raya mendesak Kepolisian RI segera memproses hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, serta para politisi yang menyebarkan informasi bohon, fitnah, dan tipu daya terkait keabsahan ijazah Joko Widodo.

MMPJ Malang Raya menilai, tindakan mereka telah mengganggu stabilitas nasional dan menghambat jalannya pemerintah saat ini.

MMPJ Malang Raya juga mengingatkan para tokoh pilitik dan pensiunan jenderal untuk menghormati proses demokrasi. Tidak meremehkan atau melecehkan hasil Pemilu terbuka yang sah.

Jab juga menegaskan agar semua elemen masyarakat menjaga suasana damai dan kondusif pasca Pemilu.

"Kami menolak segala bentuk provokasi, agitasi, dan upaya delegetimasi terhadap pemerintah yang sah, serta siap mengawal jalannya pemerintahan Prabowo-Gibran demi tercapainya cita-cita pembangunan Indonesia Emas 2045," tegasnya.

Masa aksi sempat mebakar ban bekas di trotoar Alun-alun Tugu Merdeka. Mereka juga membawa poster bergambar Roy Suryo yang diberi tanda silang. Dalam aksinya, massa juga membakar poster Roy Suryo tersebut.