SURYAMALANG.COM, - Aksi guru ubah ruang kelas jadi kolam renang viral di media sosial hingga menarik banyak perhatian warganet.
Tampak dari video yang beredar, para murid tertawa bahagia karena keinginan mereka terwujud bisa berenang meski tidak di kolam renang asli.
Kenyataan yang cukup miris sekaligus mengharukan ini terjadi di sekolah Mahsaunapur Umarda di Kannauj, Uttar Pradesh, India.
Dikutip dari IndiaTimes, Rabu (1/5/2024), video yang mengharukan itu telah merebut hati netizen, menyebarkan kegembiraan di seluruh platform media sosial.
Klip tersebut memperlihatkan para siswa dengan gembira menikmati pengaturan inovatif-kolam buatan yang dipasang tepat di ruang kelas mereka.
Berita All India Radio membagikan video tersebut, dengan menyatakan, "Guru sekolah dasar distrik Kannauj Mahsaunapur Umarda menyiapkan ruang renang buatan di kelas atas permintaan murid-muridnya".
Dalam rekaman itu, ruang kelas diubah tanpa perabotan tradisional tetapi dipenuhi air.
Anak-anak terlihat duduk, bermain air dan bahkan ada dua anak yang berenang di kolam darurat itu.
Sejak diposting beberapa hari lalu, video tersebut telah ditonton lebih dari 100 ribu kali dan disukai 5.000 kali bersama dengan banyak komentar dari warganet India.
Beberapa dari netizen menyoroti kebahagiaan yang dirasakan oleh anak-anak itu dan sebagian lain memberi respons sentimen.
"Lihat betapa polosnya anak-anak ini" tulis netter.
"Akankah anak dari keluarga kaya berenang di sana?" sindir warganet.
"Mereka tidak bersalah sehingga mereka senang dengan apa yang ditawarkan kepada mereka" komentar netizen.
Sedangkan warganet lain memuji upaya para guru tersebut.
"Usaha yang luar biasa dari para guru!" ungkap netter.
"Terima kasih atas upaya mereka" imbuh akun lain.
Lalu ada juga netizen yang jadi mengenang pengalaman masa kecilnya.
"Wow, sikap yang baik sekali. Saya ingat ketika saya masih kecil, saya biasa membuat kolam renang di kamar mandi saya dengan menutup pintu dengan handuk" tulis warganet.
Meski begitu, tidak semua memberi reaksi positif.
Salah satu netter justru mengungkap keprihatinannya mengenai sumber daya yang dialokasikan ke sekolah-sekolah negeri.
Netizen itu mengatakan,"Jadi negara tidak mampu mengajak mereka untuk menunjukkan kolam renang yang sebenarnya. Sebaliknya, mereka menciptakan ejekan ini. Bagaimana caranya? betapa malangnya pemerintah ketika memberikan sedikit hak istimewa kepada anak-anak sekolah negeri" ungkap netter.
Di luar itu semua, tampilan kreativitas dan kegembiraan yang mengharukan menegaskan ketangguhan para siswa dan dedikasi guru mereka dalam memberikan pengalaman belajar yang mengesankan.
No comments: