Tuban - Dua WNA terekam CCTV mencuri uang di sebuah toko yang juga merupakan agen bank di Tuban. Modus yang mereka gunakan menukarkan uang.
Dalam rekaman CCTV, terlihat dua pelaku sedang menukar uang di agen bank yang ada di Desa Beji, Jenu,Tuban.
"Pelaku itu menukarkan uang pecahan Rp 50 ribu mau ditukar dengan pecahan Rp 100 ribu modusnya," ujar korban Naili Sa'adah (31), pemilik agen bank, Jumat (30/12/2022).
Naili awalnya curiga dengan keberadaan pelaku yang melakukan penukaran uang di tempat usahanya. Karena salah satu pelaku langsung masuk ke dalam lokasi toko dan ikut mencari uang saat karyawannya membuka tas penyimpanan uang.
Untuk mengecoh konsentrasi karyawan lain, satu pelaku lagi berkeliling sambil mengajak ngobrol pegawai lainnya. Pelaku mengajak ngobrol karyawan lain meski mengaku tak bisa berbahasa Indonesia.
Berita Lainnya : Gadis Minta Perlindungan Malah Dicabuli Pendiri Yayasan di Sidoarjo, Tuntutannya 9 Tahun Penjara
Berita Lainnya : Gadis Minta Perlindungan Malah Dicabuli Pendiri Yayasan di Sidoarjo, Tuntutannya 9 Tahun Penjara
"Pelaku itu langsung ikut masuk ke dalam dan membuka tas, alasannya ikut mencari uang yang seri lama," imbuh Naili yang tak menyebut dari negara mana WN tersebut.
Saat pelaku ikut membuka tas, korban masih belum sadar jika telah menjadi korban pencurian. Tanpa disadari, pelaku telah mencuri uang dari dalam tas. Setelah sadar dan pelaku kabur, korban menghitung hasil pendapatan transaksi yang ternyata setelah dihitung uangnya telah raib Rp 700 ribu rupiah.
Korban akhirnya melakukan pengecekan CCTV dan pelaku terlihat menyelipkan uang ke sakunya.
"Awalnya saya belum tahu kalau ada uang yang hilang, tapi setelah dicek ada uang yang kurang Rp 700 ribu," pungkas Naili.
Korban mengaku telah melapor ke polsek setempat dan berharap supaya pelaku cepat tertangkap. Agar tidak ada lagi korban pencurian dengan modus menukar uang yang dilakukan oleh WNA ini.
Ainur Rofiq - detikJatim
WNA Terekam CCTV Mencuri di Agen Bank Tuban Bermodus Tukar Uang
Reviewed by wongpasar grosir
on
December 31, 2022
Rating:
No comments: